Lapas Tembilahan Bagikan Yasin dan Tasbih Kepada Warga Binaan Santri Pesantren Al-Ichwan

Tembilahan - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan melalui Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan membagikan Yasin dan Tasbih kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang merupakan Santri Pondok Pesantren Al-Ichwan Lapas Tembilahan, Selasa (14/11/2023). Bertempat di Masjid Al-Ichwan Lapas Tembilahan, tampak Kepala Sub Seksi Bimkemaswat, Zakaria, menyerahkan Yasin dan Tasbih kepada para Santri.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan, Hari Winarca, mengungkapkan bahwasannya proses pembinaan rohani keagamaan memegang peran penting demi berhasilnya seluruh proses pembinaan yang ada di Lapas Tembilahan.

Baca juga: Dalam Forum APEC, KPK Berbagai Praktik Baik Peran Media dalam Pencegahan Korupsi

"Proses pembinaan rohani keagamaan memegang peran yang sangat penting demi berhasilnya seluruh proses pembinaan yang ada. Oleh sebab itu, kita memberikan atensi lebih terhadap hal ini dengan harapan dapat menjadi pondasi aqidah dan akhlak bagi para Warga Binaan, " ucapnya.

Kalapas Tembilahan berharap agar Yasin dan Tasbih yang dibagikan kepada para Santri dapat semakin menunjang proses pembelajaran.

Baca juga: Menkumham Yasonna Laoly: UU Pemasyarakatan untuk Perkuat Keadilan Restoratif

"Semoga dengan adanya penyerahan Yasin dan Tasbih ini dapat memicu semangat para Warga Binaan untuk menuntut ilmu agama dan menunjang proses pembelajaran menjadi semakin baik, " tambahnya.

Diketahui bahwasannya Yasin dan Tasbih yang dibagikan kepada para Santri Pondok Pesantren Al-Ichwan Lapas Tembilahan merupakan bentuk infaq dan sedekah dari seorang Hamba Allah yang tidak ingin disebutkan namanya.

Baca juga: Hinca Pandjaitan Minta Pidana Perbuatan Cabul Oleh LGBT Diperjelas di Memori Penjelasan KUHP